barajitu

barajitu,candubola88,barajitu

JAKARTA,Jawa Pos Radar Madiun – Salah satu penyakit yang membayangi mayoritas masyarakat adalah hipertensi. Untuk itu, cobalah mulai mengonsumsi makanan sehat dan melakukan diet rendah garam. Misalnya dengan mengganti garam dengan bahan atau rempah lainnya yang lebih aman.

‘’Sebagai brand yang telah menemani dan menginspirasi keluarga Indonesia hampir selama 50 tahun melalui serangkaian produk sehat dan bercita rasa tinggi, Tropicana Slim kali ini ingin mengajak masyarakat Indonesia bersama-sama untuk mencegah dan melawan penyakit hipertensi melalui kampanye Beat Hypertension,’’ Kata Brand Manager Tropicana Slim Noviana Halim, Selasa (17/5).

Kampanye Beat Hypertension yang diselenggarakan oleh Tropicana Slim itu berkolaborasi dengan Indonesia Society of Hypertension (InaSH). Lewat kampanye tersebut, Tropicana Slim berusaha menginspirasi sekaligus meningkatkan kesadaran masyarakat untuk melawan dan mencegah hipertensi. Salah satunya melalui edukasi kesehatan tentang pembatasan asupan garam.

Selain itu, Tropicana Slim juga mengadakan festival kreasi menu makanan sehat yang diolah dengan menggunakan produk mereka yang rendah garam. Kreasi menu makanan sehat itu bisa diperoleh di Tokopedia. ‘’Harapannya, kolaborasi ini juga dapat mempermudah masyarakat untuk mendapatkan kreasi makanan sehat sebagai salah satu upaya pencegahan penyakit hipertensi,’’ ujar Noviana.

Seperti diketahui hipertensi tidak hanya diderita oleh orang tua, tapi juga anak muda. Bahkan, para kaum milenial dianggap kurang kesadarannya dalam mencegah hipertensi sejak dini. American Heart Association Journals menyebutkan bahwa tingginya tekanan darah di usia muda sangat berbahaya. Karena diketahui berperan besar terhadap munculnya kasus penyakit jantung koroner, gagal jantung, serangan jantung, dan stroke pada usia dini.

Tapi, hipertensi dapat dicegah dengan beberapa cara seperti menjalani pola makan sehat seperti pembatasan asupan garam, serta rutin melakukan pengecekan tekanan darah. Di samping itu juga memperhatikan label makanan serta memasak sendiri merupakan salah satu alternatif untuk mendukung pola makan sehat. Termasuk pengendalian asupan garam.

Namun, hal ini tentunya bergantung pada jumlah dan jenis bahan yang digunakan. Terutama penggunaan saus dan kecap. Penambahan saus dan kecap saat memasak perlu diperhatikan. Karena kandungan garamnya yang relatif tinggi.

‘’Data Wiley Online Library menunjukkan bahwa sumber utama konsumsi garam di negara-negara Asia adalah dari penambahan saat memasak dan makanya itu mencapai 72–76 persen total asupan garam harian. Di mana salah satunya berasal dari kecap asin,’’ terang Advisory Board Perhimpunan Dokter Hipertensi Indonesia dr. Rully M.A. Roesli, Sp.PD-KGH.

‘’Sebagai alternatif, produk kecap dan saus rendah garam juga dapat bermanfaat membantu membatasi asupan garam harian,’’ imbuhnya.(eln/her/adv)