puncakqq link alternatif

    Release time:2024-10-07 23:55:12    source:inatogel wiki   

puncakqq link alternatif,buku impian togel lengkap,puncakqq link alternatifJakarta, CNN Indonesia--

Anies Baswedan menilai keindonesian hingga keagamaan harus berjalan seiring demi menciptakan suasana aman dan damai di DKI Jakarta.

Hal itu ia sampaikan usai bertemu jajaran DPD PDIP Jakarta, Sabtu (24/8) siang ini. Anies mengatakan gagasan tersebut pun menjadi bahasan dirinya bersama PDIP.

"Kami juga berbicara tentang bagaimana agar pemikiran-pemikiran kebangsaan, pemikiran-pemikiran tentang Bung Karno, keindonesiaan, keagamaan itu kita berjalan seiring dan membuat suasana di Jakarta aman, teduh, damai," tutur Anies.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dalam situasi ujian seperti itu, kita menyaksikan siapa yang konsisten dan saya ingin menyampaikan apresiasi kepada PDIP yang konsisten di dalam mengawal konstitusi kita," kata Anies.

Menurut Anies, konsistensi ini adalah sesuatu yang harus dihormati dan dihargai. Pasalnya, kata dia, penjaga konstitusi adalah penjaga negara.

Lebih lanjut, Anies tak menampik pertemuan dengan jajaran DPP PDIP Jakarta siang ini adalah untuk membahas pilkada. Namun, belum ada keputusan resmi apakah PDIP akan mengusung dirinya di Pilkada Jakarta 2024 atau tidak.

Menurutnya, sampai saat ini belum ada keputusan yang dibuat. Oleh karena itu, Anies masih menunggu keputusan dari partai banteng.

"Sekarang ini kita tunggu dulu sampai semua keputusan dibuat. Habis itu kita tentukan langkah ke depannya seperti apa," kata Anies.

Nama Anies belakangan ini santer dikabarkan akan maju di Pilgub DKI Jakarta 2024. Namun, belum ada satupun partai politik yang resmi akan mengusungnya sampai saat ini.

Sementara itu, PDIP menjadi satu-satunya partai politik pemilik kursi di parlemen DPRD DKI Jakarta yang belum mengumumkan kandidat yang akan diusungnya.

PDIP memenuhi syarat untuk mengusung sendiri kandidatnya di Pilkada DKI Jakarta jika merujuk hasil putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang baru-baru ini diputuskan. MK memperbolehkan partai politik yang memiliki minimal perolehan suara 7,5 persen untuk mengusung kandidatnya di Pilgub DKI Jakarta.

(mrh/sfr)