pop mini soccer

pop mini soccer,erek matahari,pop mini soccer

PONOROGO,Jawa Pos Radar Madiun- Kalangan dewan trenyuh dengan fakta angka pengangguran terbuka di Ponorogo. Menjadi pekerjaan rumah (PR) Pemkab Ponorogo, ketersediaan lowongan kerja diharapkan mendapat perhatian lebih. Memberikan hak bagi masyarakat usia kerja.

Ketua Sementara DPRD Ponorogo Dwi Agus Prayitno mengatakan, upaya menekan angka pengangguran terbuka wajib dilakukan eksekutif. Tak cukup job fair yang digelar belum tentu setahun sekali, dia berharap interaksi antara pengusaha dan pencari lowongan difasilitasi hingga tingkat sekolah.

Mengenalkan proses mencari kerja, membuka lowongan bagi lulusan baru. ‘’Job fair agenda yang belum tentu digelar setahun sekali. Harus ada upaya serius mengatasi persoalan ini, minimal saat nanti siswa atau peserta didik itu lulus sudah kerja, atau minimal tidak bingung lagi saat ada job fair yang tidak sesuai kriteria mereka,’’ kata Kang Wi, sapaan akrabnya.

Pada sisi lain, dia berharap eksekutif turut memperhatikan kesejahteraan pekerja. Memastikan upah yang mereka terima layak dan sesuai dengan kerja keras yang dilakoni. Upah minimum kabupaten (UMK) misalnya yang dipatok berkisar Rp 2,2 juta, merupakan harga mati upah yang wajib diberikan kepada pekerja di Ponorogo.

Baca Juga: Beratnya Cari Kerja di Ponorogo: Pengangguran 27,7 Ribu, Loker Job Fair Cuma 2.790

Fenomena warga lebih memilih menjadi pekerja migran indonesia (PMI) turut menjadi gambaran rendahnya effort eksekutif membangun sistem ketahanan ekonomi. ‘’PMI dua tahun kerja sudah dapat uang banyak, ini harus menjadi evaluasi juga. Karena gaji UMK Ponorogo masih sekitar dua jutaan,’’ tegasnya. 

Sekjen Kementerian Tenaga Kerja (Kemnaker) RI Anwar Sanusi menegaskan bahwa TPT Ponorogo 4,7 persen lebih rendah dari TPT nasional 4,82 persen, bukanlah ukuran yang patut dibanggakan. Pihaknya mendorong Pemkab Ponorogo aktif mendongkrak potensi dan lapangan kerja daerah.

‘’Memang tantangan, job fair kali ini ada 2,790 lowongan di 115 jabatan pada 40 perusahaan, kalau bisa dimanfaatkan sepenuhnya,’’ kata Sanusi di sela pembukaan job fair di Hall PCC Ponorogo, Jumat (20/9). (gen/kid)