pola rumusan

    Release time:2024-10-08 00:10:53    source:data 5d macau 2023   

pola rumusan,livescorecz,pola rumusan

Daftar Isi
  • Bersembunyi di loteng rumah warga
  • Warga berkerumun di mapolres
  • Pengakuan bunuh dan perkosa gadis penjual gorengan
  • Polisi masih dalami motif IS
Jakarta, CNN Indonesia--

Tersangka berinisial IS pembunuh gadis penjual gorengan bernama Nia Kurniasari di Padang Pariaman, Sumatera Barat, diringkus aparat kepolisian pada Kamis (19/9) kemarin.

Penangkapannya itu dilakukan di sebuah rumah berdasarkan informasi seorang warga. Tak berapa lama, rumah tersebut sudah dikepung petugas hingga warga sekitar yang geram terhadap pembunuhan dan dugaan pemerkosaan remaja putri tersebut.

Lihat Juga :
Polisi Masih Dalami Motif Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan di Sumbar

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebelum berhasil menangkap IS, polisi sempat mempersempit wilayah pencarian dalam kawasan hutan yang ada di empat Nagari di Kecamatan 2 x 11 Kayu Tanam. Empat Nagari tersebut adalah Nagari Guguak, Kayu Tanam, Anduriang dan Kapalo Hilalang.

Berikut fakta-fakta dan kronologi penangkapan pembunuh gadis penjual gorengan berdasarkan rangkuman CNNIndonesia.com:

Lihat Juga :
Polisi Sebut Tersangka IS Akui Bunuh & Perkosa Gadis Penjual Gorengan

Bersembunyi di loteng rumah warga

Tersangka ditangkap polisi dari sebuah rumah di Nagari Kayu Tanam pada Kamis petang, sekitar pukul 15.00 WIB.

Sebelumnya ada warga yang melapor menduga tersangka bersembunyi di rumah tersebut. Akhirnya kelompok warga pun mengepung lokasi tersebut, termasuk pula polisi.

Tersangka kemudian ditangkap polisi dari persembunyiannya di loteng rumah warga Kayu Tanam itu.

Berdasarkan video penangkapan yang telah dikonfirmasi pihak kepolisian, IS bersembunyi di loteng saat hendak diringkus polisi dan telah dikepung ratusan warga.

Polisi pun sempat membawa tangga untuk menangkap IS. Ketika tertangkap, IS hanya mengenakan celana pendek dan bertelanjang dada. IS juga sempat kena bogem mentah warga yang gerak.

Warga berkerumun di mapolres

Setelah ditangkap, tersangka lalu digiring polisi ke Mapolres Padang Pariaman.

Warga pun berbondong-bondong berkerumun ke mapolres tersebut, sehingga pagar markas polisi itu ditutup. Warga kemudian berkerumun di area luar gerbang Polres Padang Pariaman usai IS berhasil ditangkap.

Beberapa saat kemudian ada petugas polisi menunjukkan gambar IS.

Gambar yang ditampilkan polisi memperlihatkan kondisi IS seperti saat ditangkap. Tersangka hanya mengenakan celana pendek hijau dan bertelanjang dada. Tampak pula tangan IS terborgol dengan wajah yang babak belur akibat bogem mentah warga.

[Gambas:Video CNN]

Pengakuan bunuh dan perkosa gadis penjual gorengan

Kapolres Padang Pariaman AKBP Ahmad Faisol menyebut dari pemeriksaan petugas, IS mengaku membunuh dan memerkosa Nia sang gadis penjual gorengan.

Kendati demikian, Faisol mengatakan polisi masih melakukan pemeriksaan terhadap IS dan meminta keterangan dari para saksi yang sebelumnya sempat dimintai keterangan.

"Malam ini kami intensif melakukan pemeriksaan kepada tersangka, kami langsung BAP (berita acara pemeriksaan), dan pemeriksaan intensif juga kepada saksi-saksi yang sebelumnya kita periksa itu bisa memadukan keterangan dari para saks," kata Faisol pada Kamis malam.

Polisi masih dalami motif IS

Pada kesempatan itu,  Faisol mengatakan pihak kepolisian juga masih melakukan pemeriksaan secara seksama untuk mengetahui motif IS membunuh dan memerkosa korban.

"Motifnya kami masih dalami. Tim lagi bekerja untuk melakukan intensif pemeriksaan. Termasuk modusnya," kata Faisol.

Ia menjelaskan pihak kepolisian akan menggelar konferensi pers pada Jumat (20/9) hari ini untuk menyampaikan detil perkembangan kasus ini beserta alat bukti yang telah diamankan.

Lihat Juga :
Pembunuh Gadis Penjual Gorengan Ditangkap, Warga Berkerumun di Polres
(mab/kid)